Pada level tertinggi, komponen komputer dibagi menjadi Processor, Main Memory, I/O Module dan System bus.
Processor, mengontrol operasi komputer dan menjalankan data
pada fungsi proses. Jika hanya terdapat satu procesor, biasanya disebut CPU.
Main
memory, menyimpan data dan program.
Memory biasanya bersifat volatile.
I/O
modules, memindahkan data dari komputer ke lingkungan eksternalnya.
Lingkungan eksternal pada hal ini merupakan devices lainnya seperti disk.
System
bus, menyediakan komunikasi bagi processor, main memory, dan i/o
module.
Sebuah program dieksekusi oleh processor menggunakan
sekumpulan instruksi yang telah disimpan di dalam memort. Program eksekusi itu
sendiri dibagi menjadi dua tahap yaitu fetch (membaca) dan eksekusi
(menjalankan). Proses eksekusi itu sendiri terdiri dari pengulangan instruksi
pada fetch dan menjalankan perintah eksekusi.
Intruction itu sendiri dibagi menjadi dua cycle yi: fetch
cycle dan execute cycle. Pada instruction cycle juga terdapat dua instruksi yi:
fetch next dan execution. Secara general, aksi-aksi pada instruksi tersebut
dibagi menjadi 4 yaitu:
- Processor memory, memungkinkan data ditransfer dari processor ke memory atau sebaliknya.
- Processor I/O, memungkinkan data ditransfer ke atau dari periperal device dengan mentransfer antara processor dan i/o module.
- Data Processing, processor mungkin menjalakan beberapa operasi aritmatika atau logika pada data.
- Control, sebuah instruksi memungkinkan untuk menspesifikasikan bahwa sequence dari eksekusi diubah.
Eksekusi sendiri nantinya terdapat dua jenis, yaitu:
pipelining dan super scalar.
Gambar ini di bawah merupakan salah satu contoh dari program
eksekusi.
Secara virtual semua komputer menyediakan sebuah mekanisme
dimana modul lainnya mungkin saja mengintrupsi urutan normal dari processor
tersebut. Berikut merupakan kelas kelas dalam interupsi:
- Program,di-generate oleh beberapa kondisi yang terjadi sebagai hasil dari sebuah eksekusi, seperti alur aritmatika, pembagian dengan nol, intruksi ilegal, dan referensi di luar memory.
- Timer, di-generate oleh waktu yang ada di dalam processor. Hal ini memungkinkan OS untuk menjalankan fungsi tertentu pada regular basis.
- I/O, di-generate oleh I/O Controller
- Hardware failure, di-generate oleh kesalahan, seperti error pembagian memory.
Variasi teknologi digunakan untuk mengimplemntasikan sistem
memory. Memory sendiri memiliki hirarki dan semakin atas semakin cepat memory
tersebut.
Di dalam komputer juga terdapat cache memory. Meskipun cache
itu tidak terlihat pada OS, namun cache memory berinteraksi dengan memory
management lainnya.
Cache yang saat ini ada memiliki 2 jenis yaitu:
- Single level cache
- Three level cache.
Cache jika letaknya lebih dekat ke CPU maka lebih cepat juga
untuk memproses intruksi/data.
Cache mempunyai sifat:
- Tidak kelihatan di dalam operating system
- Meningkatkan kecepatan membaca dalam memory
- Membuat kecepatan processor lebih cepat daripada kecepatan memori.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar